A. PENGERTIAN
Manusia merupakan makhluk sosial yang selalu memerlukan hubungan dengan orang lain. Hubungan sosial (sosial relation) merupakan gambaran tentang konsep yang mengacu kepada hubungan yang terjadi akibat adanya proses sosial dalam kehidupan masyarakat. Hubungan sosial merupakan suatu bentuk interaksi sosial yang lebih luas yang diatur oleh norma sosial antara dua orang atau lebih yang memiliki posisi dan peran sosial.
Baca Juga: Tugas dan Wewenang Presiden, Wapres, MPR, DPR, DPD, BPK, MA, MK, dan KY Lengkap
Selain itu hubungan sosial juga dapat mengandung arti sebagai asosiasi, kerja sama, saling ketergantungan, dan saling memiliki.
Hubungan sosial dapat berupa:
a. Hubungan individu dengan kelompok
b. Hubungan antara kelompok dengan masyarakat
c. Hubungan antara seorang individu dan suatu kelompok masyarakat, kelompok yang dimaksud dalam konteks ini dapat berupa suku bangsa atau kelompok kekeluargaan, institusi, atau organisasi sosial, kelas-kelas atau tingkatan sosial, bangsa/negara, penduduk, jenis kelamin dan sebagainya.
Drs. Mahjanis berpendapat bahwa hubungan sosial merupakan terjemahan dari kata sosial interrelation yang artinya, hubungan yang bersifat timbal balik antar manusia dalam lingkungan dan masyarakatnya dalam tangka memenuhi kebutuhan hidupnya.
B. BENTUK HUBUNGAN SOSIAL
1. Bentuk hubungan sosial berdasarkan tingkat kepentingannya
a. Hubungan antarstatus
Hubungan antar status adalah hubungan sosial antarindividu pada sebuah organisasi resmi atau formal berdasarkan pada status masing-masing.
b. Hubungan kekeluargaan
Hubungan sosial yang terjadi dalam lingkungan keluarga atau kerabat.
c. Hubungan Persahabatan
Hubungan sosial yang terjadi antar individu atau antar kelompok yang tidak ada hubungan darah maupun status tetapi sangat erat dan akrab dengan toleransi yang tinggi.
2. Bentuk Hubungan Sosial Berdasarkan Sifatnya
a. Hubungan Sosial yang Bersifat Asosiatif
Proses yang cenderung untuk bersatu dalam meningkatkan solidaritas anggota-anggota kekompok. Proses asosiatif terbagi dalam tiga bentuk yaitu akomodasi, asimilasi, akulturasi.
b. Hubungan Sosial bersifat Dissosiatif
Proses yang cenderung kearah perpecahan dan merenggangkan solidaritas anggota-anggota atau kekompok. Proses dissosiatif mencakup persaingan (competition), contravention, dan conflict (pertentangan atau pertikaian).
Baca Juga: FAKTOR PENDORONG TERJADINYA HUBUNGAN SOSIAL - IPS SMP KELAS 8
Selain pembagian tersebut, bentuk hubungan sosial dimasyarakat juga dapat berupa kebutuhan tindakan sosial, sistem sosial, sosialisasi, pelapisan sosial, diferensiasi sosial, dan pranata sosial.
0 Response to "IPS SMP KELAS 8, BENTUK-BENTUK HUBUNGAN SOSIAL"
Post a Comment