Pagi yang dingin ini membuat selimut nyama nan hangat ini sulit untuk ku silakkan. Tiada agenda pasti disetiap hariku membuat aku masih nyaman dikasur kamarku. Hari yang sepi belum juga berakhir. Sekolah-sekolah diseluruh Indonesia resmi diliburkan selama 2 minggu. Begitupun dengan berbagai bisnis dan usaha, apalagi yang ada di Jakarta. Tentu hal ini membuat semua orang berdoa agar cobaan ini cepat reda.
Pagi itu aku membuka Smartphonku untuk mencari berita terkini tentang virus corona. Aku langsung mengecek berbagai media sosial, mulai dari Whatsapp, Facebook, dan juga Instagram. Semua nampak baik-baik saja walaupun terpantau jumlah orang terjangkit korona selalu bertambah setiap harinya.
Tidak lupa aku membuka google chrom untuk melihat beberapa artikel terupdate hari ini. Weladalah, ternyata aku membaca artikel yang membuat bahagia sebagian orang dan membuat iri sebagian orang lagi.
Ada berita yang membuatku sedikit kecewa. Berita itu aku baca di website tribunbatam.com. yang menyatakan jika Ujian Nasional tingkat SMA, SMP dan SD terpaksa ditiadakan karena wabah virus corona atau COVID-19 yang semakin meluas penyebarannya.
Sebagai pelajar SMK yang sudah terlanjur menjalankan Ujian Nasional, tepatnya tanggal 16-19 Maret 2020, jujur aku merasa iri dengan ditiadakannya Ujian Nasional ditingkat SMA, SMP dan SD.
Disamping rasa iriku, aku juga merasa maklum atas keputusan yang di ambil oleh kemendikbud tersebut. Disaat genting seperti ini memang seharusnya keselamatan siswa-siswi lah yang harus di nomor satukan. Apalagi wabah virus corona ini bukanlah masalah sepele.
Dengan sifatnya yang mudah sekali menular dari individu satu ke individu lainya, virus ini memang harus segera dicegah. Salah satu caranya adalah dengan cara menghindari tempat-tempat ramai untuk meminimalisir penularan. Kalau tidak menulari yang ditulari. Ditambah lagi tenaga medis, peralatan, serta kapasitas Rumah Sakit yang terbatas. Kalau sampai jumlah orang terjangkit melebihi kapasitas rumah sakit, ini akan sangat bahaya.
Semoga virus corona ini cepat reda dan kita bisa beraktivitas seperti semula... Aamiin...
0 Response to "Dilema Virus Corona"
Post a Comment